Senin, 16 Mei 2022

Panduan Lengkap Budidaya Jagung Manis

Jagung manis pertama kali ditemukan di Mexico dan Amerika Selatan. Dua famili yang berdekatan dengan jagung adalah teosinte dan tripsacum yang diduga merupakan asal dari tanaman jagung. Teosinte berasal dari Meksico dan Guatemala sebagai tumbuhan liar didaerah pertanaman jagung.

Klasifikasi jagung manis :
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dycotyledoneae
Famili : Gramineae
Sub Famili : Myadeae
Genus : Zea Mays Linn
Spesies : Zea Mays saccharata sturt

Jagung mempunyai akar serabut dengan tiga macam akar, yaitu akar seminal, akar adventif, dan akar kait atau penyangga. Akar seminal adalah akar yang berkembang dari radikula dan embrio. Akar adventif adalah akar yang semula berkembang dari buku di ujung mesokotil, kemudian set akar adventif berkembang dari tiap buku secara berurutan dan terus keatas antara 7-10 buku, semuanya di bawah permukaan tanah. Akar adventif berkembang menjadi serabut akar tebal. Akar kait atau penyangga adalah akar adventif yang muncul pada dua atau tiga buku di atas permukaan tanah. Fungsi dari akar penyangga adalah menjaga tanaman agar tetap tegak dan mengatasi rebah batang. Akar ini juga membantu penyerapan hara dan air.


Tanaman jagung mempunyai batang yang tidak bercabang, berbentuk silindris, dan terdiri atas sejumlah ruas dan buku ruas. Pada buku ruas terdapat tunas yang berkembang menjadi tongkol. Dua tunas teratas berkembang menjadi tongkol yang produktif.

Batang memiliki tiga komponen jaringan utama, yaitu kulit (epidermis), jaringan pembuluh (bundles vaskuler), dan pusat batang (pith). Bundles vaskuler tertata dalam 18 Jagung: Teknik Produksi dan Pengembangan lingkaran konsentris dengan kepadatan bundles yang tinggi, dan lingkaran-lingkaran menuju perikarp dekat epidermis. Kepadatan bundles berkurang begitu mendekati pusat batang.

Konsentrasi bundles vaskuler yang tinggi dibawah epidermis menyebabkan batang tahan rebah. Genotipe jagung yang mempunyai batang kuat memiliki lebih banyak lapisan jaringan sklerenkim berdinding tebal di bawah epidermis batang dan sekeliling bundles vaskuler.

Daun jagung mulai terbuka sesudah koleoptil muncul diatas permukaan tanah. Setiap daun terdiri atas helaian daun, ligula, dan pelepah daun yang erat melekat pada batang. Jumlah daun umumnya berkisar antara 10-18 helai, rata-rata munculnya daun yang terbuka sempurna adalah 3-4 hari setiap daun.

Tanaman jagung di daerah tropis mempunyai jumlah daun relative lebih banyak dibandingkan di daerah beriklim sedang bentuk ujung daun jagung berbeda-beda, yaitu runcing, runcing agak bulat, bulat, bulat agak tumpul, dan tumpul.

Jagung disebut juga tanaman berumah satu (monoeciuos) yang berarti bunga jantan dan betinanya terdapat dalam satu tanaman. Bunga betina, dan tongkol muncul dari axilliry apices tajuk. Bunga jantan (tassel) berkembang dari titik tumbuh apical di ujung tanaman. Tanaman jagung merupakan tanaman protandry, dimana bunga jantan muncul (anthesis) 1-3 hari sebelum rambut bunga betina muncul.

Penyerbukan pada jagung terjadi apabila serbuk sari dari bunga jantan menempel pada rambut tongkol. Hampir 95 % dari persarian tersebut berasal dari serbuk sari tanaman lain, dan hanya 5 % yang berasal dari serbuk sari tanaman sendiri. Oleh karena itu, tanaman jagung disebut tanaman bersari silang.

Tanaman jagung mempunyai satu atau dua tongkol, tergantung varietas. Tongkol jagung diselimuti oleh daun kelobot. Tongkol jagung yang terletak pada bagian atas umumnya lebih dahulu terbentuk dan lebih besar dibanding yang terletak pada bagian bawah. Setiap tongkol terdiri atas 10-16 baris biji yang jumlahnya selalu genap. Biji jagung disebut kariopsis, dinding ovari atau perikarp menyatu dengan kulit biji atau testa, membentuk dinding buah.

Jagung manis sebenarnya sudah mempunyai rasa manis dalam endospermnya. Kadar gula dalam jagung manis sekitar 5 - 6% dalam endospermnya dibandingkan dengan jagung biasa yang hanya mengandung 2 - 3%. Selain itu juga, jagung manis mengandung kadar pati ± 10 - 11% dan kadar air sebanyak 70%. Umur produksinya juga lebih singkat, sehingga lebih menguntungkan.

Kelebihan lain dari jagung manis adalah limbahnya, yaitu batang dan daun. Kondisi batang dan daun (tebon) jagung manis selalu masih segar, sehingga nilai gizi sebagai pakan ternak masih sangat tinggi. Agribisnis jagung manis bisa bersimbiose mutualisme dengan kegiatan peternakan sapi potong, sapi perah maupun domba.

Lihat Juga Video Kami Berikut ini :


Kandungan gizi jagung manis tiap kilogram berat bahan yang dapat dimakan, cukup tinggi yaitu energi 355 kalori, protein 9,2 gram, lemak 3,9 gram, karbohidrat 73,7 gram, kalsium 10 mg, fosfor 256 mg, besi 2,4 mg, vitamin A 510 SI, vitamin B 0,38 mg, dan vitamin C 12 mg, serta air 12 gram.

Nitrogen dan kalium mempunyai peranan yang sangat penting dalam produksi jagung manis. Pupuk Nitrogen merupakan faktor pembatas dalam produksi dan dapat mempengaruhi kualitas.

Nitrogen, keberadaannya mutlak ada untuk kelangsungan dan perkembangan tanaman. Tanaman jagung manis merupakan tanaman yang peka terhadap kekurangan unsur N, sehingga pemberiannya perlu dilakukan untuk meningkatkan hasil secara nyata. Pupuk N diperlukan bila jumlah N yang tersedia di lahan maupun yang berasal dari pupuk organik kurang memenuhi kebutuhan.

Tanaman yang kekurangan atau defisiensi N, maka daun akan menguning (klorosis) karena kekurangan klorofil, sehingga pertumbuhan tanaman lambat, lemah dan tanaman menjadi kerdil. Tanaman cepat masak bisa juga disebabkan oleh kekurangan N. Selain itu, defisiensi N dapat meningkatkan kadar air biji dan menurunkan produksi dan kualitas.

Sedangkan kelebihan N akan meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman, tetapi akan memperpendek masa generatif, yang akhirnya justru menurunkan produksi atau menurunkan kualitas produksi tanaman. Tanaman yang kelebihan N menunjukkan warna hijau gelap sukulen, yang menyebabkan tanaman peka terhadap hama, penyakit dan mudah roboh.

Nitrogen penting untuk pertumbuhan, perkembangan, dan reproduksi, serta merupakan unsur pokok untuk pembentukkan protein apabila bergabung dengan gula yang selanjutnya digunakan untuk membentuk protoplasma dan cadangan makanan.

Pembentukkan protein ini dapat mempengaruhi ukuran tongkol pada awal fase generative, jumlah bakal biji yang terbentuk, pembesaran biji dan sebagai pengatur dari penggunaan unsur hara K dan P yang tersedia.

Kalium didalam jaringan tanaman ada dalam bentuk kation dan bervariasi sekitar 1,7 – 2,7% dari berat kering daun yang tumbuh secara normal. Ion K di dalam tanaman berfungsi sebagai aktivator dari banyak enzim yang berpartisipasi dalam beberapa proses metabolisme utama tanaman.

Apabila K defisiensi, maka proses fotosintesis akan turun, akan tetapi respirasi tanaman akan meningkat. Kejadian ini akan menyebabkan banyak karbohidrat yang ada dalam jaringan tanaman tersebut digunakan untuk mendapatkan energi untuk aktivitas- aktivitasnya sehingga pembentukan bagian-bagian tanaman akan berkurang yang akhirnya pembentukan dan produksi tanaman berkurang. Tanaman yang kekurangan unsur hara ini menunjukkan gejala pada daun bawah ujungnya menguning dan mati, kemudian menjalar ke bagian pinggir daun. Meskipun kekurangan kalium masih mampu berbuah, tetapi tongkol yang dihasilkannya kecil dan ujungnya meruncing.

Peranan kalium didalam tanaman berfungsi dalam proses pembentukan gula dan pati, translokasi gula, aktifitas enzym dan pergerakan stomata. Peningkatan bobot dan kandungan gula pada tongkol dapat dilakukan dengan cara mengefisienkan proses fotosintesis pada tanaman dan meningkatkan translokasi fotosintat ke bagian tongkol. Selain itu unsur kalium juga mempunyai peranan dalam mengatur tata air di dalam sel dan transfer kation melewati membran.

Kalium dalam tanah sering ditemui sebagai faktor pembatas, karena K merupakan unsur hara yang mobil dan sangat peka terhadap pencucian, terutama di daerah tropik dengan curah hujan yang tinggi.

Kalium diserap tanaman dalam jumlah yang cukup besar atau bahkan kadang-kadang melebihi jumlah nitrogen terutama pada tanaman umbi-umbian, walaupun K tersedia terbatas.

Kebutuhan K pada tanaman jagung berubah sesuai dengan kebutuhan dari proses-proses yang membutuhkan K, seperti proses fotosintesis dan fiksasi CO2, transfer fotosintat ke berbagai pengguna serta hubungan dengan air dalam tanaman. Pemupukan K disamping pupuk N dan P secara berimbang pada jagung, membuat pertumbuhan pada tanaman menjadi lebih baik, tahan kerebahan, tahan terhadap hama dan penyakit serta kualitasnya dapat meningkat.

Kalium juga memiliki peranan penting untuk mempertahankan keadaan fisiologi koloid plasma yang diperlukan untuk semua proses fisiologis. Kalium juga diperlukan untuk pembentukkan klorofil, pengisian biji, dan esensial dalam pembentukkan karbohidrat.
Share:

Sabtu, 07 Mei 2022

Manfaat Getah Pepaya Untuk Kesehatan

Pepaya merupakan salah satu buah yang mudah tumbuh di daerah beriklim tropis, termasuk Indonesia. Buah ini juga termasuk salah satu jenis buah yang mempunyai kemampuan adaptasi tinggi.

Bukan hanya buahnya, beberapa bagian dalam buah pepaya juga bermanfaat untuk tubuh. Termasuk getah pepaya.

Mungkin bagi banyak orang, getah pepaya hanya sekedar cairan pekat berwarna putih yang keluar pada daging buah pepaya muda ketika dibelah. Tapi ternyata getah pepaya muda mempunyai banyak sekali manfaat untuk kesehatan.


 

Berikut ini beberapa manfaat getah pepaya untuk kesehatan

 

Manfaat getah pepaya untuk kesehatan yang pertama mengatasi kaki pecah-pecah

Masalah ini bisa diatasi dengan memanfaatkan getah papaya. Caranya oleskan getah buah pepaya langsung pada tumit kaki yang mengalami pecah-pecah. Diamkan selama 10-15 menit lalu bilas dengan air bersih. Jika dilakukan secara rutin, pecah-pecah pada tumit kaki akan semakin pudar dan hilang.

Manfaat getah pepaya untuk kesehatan yang kedua menghilangkan jerawat

Jerawat bisa dihilangkan dengan getah pepaya. Caranya oleskan getah buah pepaya muda langsung pada bagian jerawat. Tunggu beberapa menit hingga kering, lalu dibilas dengan air bersih.

Manfaat getah pepaya untuk kesehatan yang ketiga mengobati luka bakar

Luka bakar bisa dihilangkan dengan getah pepaya. Caranya oleskan getah buah pepaya muda langsung pada bagian luka bakar.  Getah papaya ini diyakini dapat mencegah luka bakar yang semakin parah.

Lihat juga video kami berikut ini : 


Manfaat getah pepaya untuk kesehatan yang keempat mengobati sakit gigi

Caranya pun mudah, yaitu hanya dengan mengambil getah berwarna putih pucat dari buah pepaya yang sudah dicuci bersih, dengan menggunakan bola kapas.

Kemudian, bola kapas dengan cairan getah pepaya tersebut dapat dioleskan atau diteteskan tepat pada gigi yang sakit. Setelah beberapa saat rasa nyeri pada gigi tersebut akan semakin berkurang hingga menghilang.
Share:

Jumat, 06 Mei 2022

Manfaat Daun Kelor Untuk Kesehatan

Tanaman kelor sangat dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Seringkali, tanaman yang memiliki ukuran daun kecil ini diolah menjadi berbagai macam menu makanan. Selain rasanya yang lezat, daun kelor juga mengandung segudang manfaat untuk kesehatan.


 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang pertama adalah mencegah radikal bebas

Salah satu cara alternatif yang dapat dilakukan untuk menangkal radikal bebas adalah mengonsumsi daun kelor.

Daun kelor memiliki kandungan senyawa yang berfungsi sebagai antioksidan sehingga dapat membantu menangkal radikal bebas dalam tubuh. Sehingga mengonsumsi daun kelor secara rutin dapat mencegah radikal bebas.

 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang kedua adalah Mengatasi Diabetes

Cara mengatasi penyakit diabetes salah satunya mengonsumsi daun kelor. Kandungan senyawa pada tanaman ini berfungsi efektif menurunkan kadar gula darah.

 

Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukan seseorang yang mengonsumsi setidaknya 50 gram daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah sebanyak 21%.

Lihat juga video kami berikut ini :



 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang ketiga mencegah kegemukan

Obesitas atau kelebihan berat badan menjadi penyakit yang banyak dialami seseorang. Salah satu cara alternatif mencegah obesitas adalah mengonsumsi daun kelor. Pasalnya daun kelor memiliki kandungan senyawa yang dapat berfungsi membantu menurunkan berat badan.

 

Selain itu kandungan bioaktif pada daun kelor juga berperan penting mencegah gangguan metabolisme. Mengonsumsi daun kelor secara rutin dan teratur dapat berfungsi efektif mencegah obesitas dan menghindarkan Anda dari penyakit berbahaya lainnya.

 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang keempat meningkatkan kekebalan tubuh

Manfaat daun kelor yang tak kalah penting lainnya ialah meningkatkan kekebalan tubuh. Seseorang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah maka akan dengan mudah terserang penyakit.

 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang kelima Menurunkan Risiko Kanker

Daun kelor mengandung protein, vitamin C hingga zat besi yang berperan penting untuk menjaga daya tahan tubuh dan melindungi dari kerusakan sel.

Sehingga daun kelor dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis, seperti jantung. Mengonsumsi daun kelor secara rutin dan teratur sangat efektif menurunkan risiko penyakit kanker.

 

Manfaat daun kelor untuk kesehatan yang keenam mencegah penyakit jantung

Cara yang cukup efektif dalam mencegah penyakit ini adalah mengonsumsi daun kelor.

Daun kelor memiliki kandungan zat besi, kalsium serta efek antioksidan yang dapat secara efektif membantu mencegah penyakit jantung. Manfaat daun kelor ini dapat diperoleh dengan mengonsumsi jenis daun ini secara rutin.

Share:

Kamis, 05 Mei 2022

Inilah Kandungan Gizi Buah Sirsak

Buah sirsak mengandung banyak vitamin dan serat. Selain mengandung vitamin A, B, dan C, buah sirsak juga mengandung gula sekitar 12 %. Setiap buah sirsak terdiri atas 68% daging buah yang dapat dimakan, sisanya berupa kulit 20%, biji 8,5 % dan hati atau empulur 4%. Kandungan air pada buah sirsak cukup tinggi, yakni sekitar 82%.



Kandungan gizi buah sirsak pada setiap 100 gram buah segar sebagaimana tercantum pada tabel berikut ini :

No
Komposisi
Kandungan Gizi
1
Kalori
65,00 kalori
2
Protein
1,00 gram
3
Lemak
0,20 gram
4
Karbohidrat
16,30 gram
5
Serat
0,60 gram
6
Abu
0,50 gram
7
Kalsium
14,00 mg
8
Fosfor
27,00 mg
9
Besi
0,60 mg
10
Natrium
8,00 mg
11
Kalium
293,00 mg
12
Vitamin B1
0,08 mg
13
Vitamin B2
0,10 mg
14
Vitamin C
20,00 mg
15
Vitamin A
10,00 mg
16
Bdd
68,00 %

Lihat juga video kami berikut ini :


Share:

Manfaat Daun Pepaya Untuk Kesehatan

Tanaman pepaya banyak ditanam orang, baik di daeah tropis maupun sub tropis. di daerah-daerah basah dan kering atau di daerah-daerah dataran dan pegunungan.

Khusus untuk daun pepaya mengandung banyak sekali manfaat bagi kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat daun pepaya untuk kesehatan.


Manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang pertama adalah mengobati penyakit demam berdarah.

Zat aktif daun pepaya memiliki kandungan antimalaria dan demam berdarah. Cara mengambil manfaat daun pepaya adalah dengan meminum air rebusannya. Rebus lebih kurang 5 lembar daun pepaya hingga masak lalu dinginkan sebelum diminum. 

 

Manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang kedua adalah memperbaiki saluran pencernaan.

Mengonsumsi daun pepaya juga dapat melancarkan pencernaan. Hal ini dapat terjadi karena adanya zat karpin dalam daun pepaya. Daun karpain sendiri dapat membasmi mikroorganime jahat yang mengganggu pencernaan.

 

Manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang ketiga adalah mencegah resiko kanker.

Daun pepaya memiliki kandungan antioksidan yang tinggi. Oleh karena itu kandungan antioksidannya bagus untuk menangkal radikal bebas, sehingga dapat menurunkan risiko kanker.

 

Manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang keempat adalah mengobati jerawat.

Jerawat merupakan salah satu masalah yang disebabkan oleh hormon. Jika kamu sudah mengobati jerawat, tapi tak kunjung sembuh, cobalah obati dengan daun pepaya. Cara mengambil manfaat daun pepaya untuk kesehatan yakni, buatlah masker dengan cara mencampur daun pepaya dan air di dalam blender hingga membentuk pasta. Oleskan ke jerawat dan biarkan selama 15 menit. Ulangi pemakaian masker pasta daun pepaya tersebut setiap hari selama seminggu.  Dijamin dalam beberapa hari jerawat langsung rontok dan kulit menjadi mulus kembali.

Lihat juga video kami berikut ini :


Manfaat daun pepaya untuk kesehatan yang kelima adalah dapat mengontrol tekanan darah.

Cara mengambil manfaat daun pepaya untuk mengontrol tekanan darah, kamu dapat mengonsumsi daun pepaya yang direbus. Caranya, ambil 5 lembar daun pepaya, rebus dengan setengah liter air. Kemudian, biarkan air menguap hingga tinggal sekitar 3/4. Setelah dingin, minumlah.  Kamu juga dapat menambahkan gula merah atau madu jika terasa sangat pahit.
Share:

Senin, 25 April 2022

Manfaat Daun Singkong Untuk Kesehatan

Singkong atau yang biasanya disebut ketela pohon merupakan tanaman pangan berupa perdu yang berasal dari Benua Amerika Tepatnya Negara Brazil.


Di Indonesia, singkong menjadi bahan pangan pokok setelah beras dan jagung.

 

Khusus daun singkong ini mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.


Berdasarkan penelitian, daun singkong sangat kaya akan nutrisi, bahkan melebihi tanaman lain seperti bayam. Daun singkong memiliki kandungan protein yang tinggi, serta kaya akan serat. Selain itu, daun singkong juga mengandung vitamin B1, B2, C, dan beberapa mineral lainnya, seperti fosfor, magnesium,  potasium, dan kalsium.

 

Berdasarkan kandungan tersebut, manfaat daun singkong untuk kesehatan antara lain sebagai berikut :

 

Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang pertama Menaikkan Produksi ASI

Manfaat daun singkong dapat dirasakan oleh ibu menyusui karena daun ini dipercaya bisa meningkatkan produksi air susu ibu . Kandungan vitamin dan mineral yang ada di dalamnya juga dapat meningkatkan kualitas ASI itu sendiri.

 

Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang kedua Mencegah gizi buruk

Meski sayur daun singkong tergolong sebagai makanan sederhana, hidangan ini mengandung total asam amino esensial yang mirip dengan jumlah protein pada telur ayam. Bahkan, dibandingkan bahan makanan lain, seperti bayam, kacang kedelai, dan beras, asam amino esensial pada daun singkong terbukti lebih tinggi.


Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang ketiga Melancarkan buang air besar

Kandungan serat di dalam daun singkong dapat melunakkan feses sehingga dapat memperlancar buang air besar.

 

Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang keempat Menurunkan kadar kolesterol

Manfaat daun singkong ini masih berhubungan dengan serat. Mengonsumsi daun singkong pada batas tertentu dapat menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam darah.

 

Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang kelima Menstabilkan kadar gula darah

Pada penderita diabetes, kandungan serat dalam daun singkong dapat memperlambat penyerapan gula yang terkandung di dalam makanan sehingga kadar gula darah menjadi lebih stabil.

 

Manfaat daun singkong untuk kesehatan yang keenam Mencegah kanker

Daun singkong juga mengandung zat antioksidan, yakni polifenol, yang salah satu fungsinya adalah mencegah kanker.

 

Cara mengolah daun singkong agar bermanfaat bagi kesehatan yaitu daun singkong dapat dimasak menjadi sayur, gulai, atau lalapan yang lezat.

Share:

Minggu, 24 April 2022

Mengenal Tanaman Tomat Dan Manfaatnya Bagi Kesehatan

Tomat memiliki nama latin yaitu solanum lycopersicum merupakan tanaman dari family Solanaceae.

Tanaman tomat mempunyai khasiat untuk pencegah kanker, hal ini terjadi karena pada tanaman tomat terdapat warna merah yang banyak mengandung Lycopene, sehingga senyawa inilah yang bertugas untuk menekan tumbuhnya kanker.


 

Meskipun begitu di Indonesia sendiri untuk produksi tanaman tomat jika dilihat dari segi kualitas serta kuantitas masih cukup rendah. Hal ini terjadi karena kondisi tanah serta lingkungan tumbuh pada lahan yang ditanami, cara pemupukan yang kurang seimbang, serangan hama dan penyakit, cara budidaya dari petani, dan pengaruh iklim serta cuaca yang kurang mendukung pada tanaman tomat.

 

Salah satu syarat tumbuh tanaman tomat yang tepat yaitu menghendaki curah hujan antara 750 sampai 1.250 mm/tahun serta kelembaban relatifnya  kurang lebih 25 %.

 

Berikut ini klasifikasi ilmiah tanaman tomat :

Kingdom: Plantae

Sub kingdom: Tracheobionta

Sub divisi: Spermatophyta

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Sub Kelas: Asteridae

Ordo: Solanales

Famili: Solanaceae

Genus: Solanum

Spesies: Solanum lycopersicum L

 

Ciri morfologi yang ada dalam tomat, antara lain sebagai berikut;


1. Akar

Tanaman tomat mempunyai sistem perakaran yaitu akar tunggang yang dapat muncul menembus masuk ketanah dan akar serabut yang berkembang kearah samping tetapi pada areal yang dangkal.

Berdasarkan ciri dari perakaran ini, tanaman tomat akan mampu berkembang dengan subur jika ditanam pada kondisi lahan yang gembur.

 

2. Batang

Batang tanaman tomat memiliki warna hijau serta bentuk persegi empat sampai dengan bulat. Saat tanaman tomat masih muda batangnya mempunyai tekstur yang lunak, akan tetapi setelah tua akan menjadi keras. Tinggi batang tomat dapat mencapai 2 sampai 3 meter dengan permukaan batang yang ditumbuhi oleh bulu atau rambut halus, dan diantara bulu halus tersebut ada rambut kelenjar yang bisa memunculkan bau khas.



 
3. Daun

Daun pada tanaman tomat memiliki bentuk oval dan pada bagian tepi terdapat gerigi dengan membentuk celah yang menyirip agak melengkung masuk. Daun tanaman tomat memiliki warna hijau yang merupakan daun majemuk ganjil dengan jumlah 5 sampai 7.

 

Ukuran daun berkisar  antar 15 x 30 cm atau 10 x 25 cm dimana panjang tangkai sekitar 3 sampai 6 cm dan diantara daun memiliki ukuran yang cukup besar biasanya tumbuh 1 sampai 2 daun yang memiliki ukuran kecil.

 

4. Bunga

Bunga pada tanaman tomat memiliki ukuran yang kecil, dengan diameter kurang lebih 2 cm dan berwarna kuning agak cerah. Kelopak bunga tanaman tomat memiliki jumlah 5 buah yang berwarna hijau dan terdapat dibagian bawah atau pangkal bunga.

 

5. Buah

Buah pada tanaman tomat mempunyai bentuk yang bervariasi, tergantung dari jenis dan varietasnya. Terdapat buah tomat yang memiliki bentuk bulat, bulat telur atau oval, agak bulat, agak lonjong, serta bulat persegi.

Ukuran  dari buah tomat juga cukup bervariasi, ada yang berukuran paling kecil yakni memiliki berat 8 gram serta yang berukuran agak besar yang memiliki berat hingga 180 gram. Buah tomat yang masih cukup muda memiliki warna hijau muda, dan apabila sudah matang warnanya berubah menjadi merah.

 

6. Biji

Biji tanaman tomat berbentuk pipih, berbulu dan memiliki warna putih, putih kekuningan serta  coklat muda. Panjang biji tomat antara 3 sampai 5 mm dengan lebar 2 sampai 4 mm. Biji tomat saling melekat yang diselimuti oleh daging buah, serta tersusun mengelompok dengan dibatasi oleh daging buah.

 

 

Berikut ini beberapa manfaat buah tomat bagi kesehatan :

1.    Mencegah Kanker

2.    Melindungi Jantung

3.    Bagus untuk kulit

4.    Meningkatkan Penglihatan

5.    Melawan Peradangan

Share:

Pengikut